Connect with us

HUKRIM

Abaikan Pernyataan Kapoldasu, Judi Togel Porkas Marak di Siantar – Simalungun

Published

on

KopiOnline.SIANTAR,- Mengingat pernyataan Kapolda Sumatera Utara (Kapoldasu) Irjen Martuani Sormin yang baru-baru ini mengatakan, tidak akan memberikan toleransi untuk para pelaku kejahatan seperti narkoba, perjudian, begal dan pencurian di wilayah hukum Sumut.

Pernyataan ini disampaikan Kapoldasu dalam sambutannya pada acara serah terima jabatan PJU dan Kapolres jajaran Poldasu, di Mapoldasu, pada Rabu (26/02/20) pecan silam.

“Tidak ada tempat bagi penjahat di Sumut,” Kata Martuani.

Sayang, pernyataan Sumut 1 ini sepertinya terabaikan bahkan tidak berlaku di wilayah hukum Polres Kota Siantar dan Simalungun.

Pasalnya, setelah permainan judi toto gelap (Togel) Singapura lockdown pascaCovid-19, justru permainan judi yang sama yaitu togel Porkas, Sydney, Hongkong tetap buka dan bebas menjalankan bisnis haramnya.

Hal ini bisa dilihat dengan melalui penjualannya secara online, sms dan melalui kupon di Wilayah Hukum (Wilhum) Kota Siantar dan Simalungun.

Secara masif, judi tebak angka togel Porkas, Hongkong dan Sydney, tetap melesat dengan pengumuman angka keluar bisa di lihat di websed secara online dan di media cetak secara terbuka.

Sebagai informasi, pascatutupya togel Singapura, para bandar justru dari Kota Medan, Sumatera Utara justru napaktilas ke berbagai wilayah di Sumut.

“Bandar besar dari Kota Medan turun gunung napaktilas melebarkan sayapnya di Kota Siantar dan Simalungun,” ungkap salah seorang warga yang selama ini dekat dengan para bandar judi togel di Kota Siantar.

Dari berbagai sumber yang diterima, salah seorang bandar besar asal kota Medan telah mengibarkan bendera “Porkas” sebagai mesin cetak rupiah di Wilhum Polresta Siantar dan Polres Simalungun.

Informasi kekinian, bandar besar asal kota Medan, telah mendaulat ‘Anto’ sebagai pemegang bendera “Porkas” di Kota Siantar dan Simalungun.

Dari pantauan awak media ini Selasa (12/05/20), jaringan pemegang tiang bendera “Porkas” Anto telah menetapkan beberapa kaki-tangannya untuk mengibarkan “Porkas”.

Ironisanya, menurut salah satu sumber yang dipercaya, dengan berkibarnya bendera Porkas, justru para bandar Hongkong dan Sydney kebakaran jenggot dengan di tangkapinya para penulis dan bandar Hongkong dan Sydney.

Tidak tanggung-tanggung dengan tehnologi cyber crime, ketika penulis di tangkap, tidak tertutup kemungkinan pemain atau pemasang besar-kecil pun bisa terlacak dan terciduk. nilson pakpahan

Continue Reading
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *