KopiPagi | UNGARAN : Ratusan Aparatur Sipil Negara (ASN) yang bekerja di instansi pelayanan umum di Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Semarang mengikuti vaksinasi Covid-19 secara massal yang digelar Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Semarang di Gedung Olahraga (GOR) Pandanaran, Wujil, Kecamatan Bergas, Kabupaten Semarang, Rabu (24/02/2021).
Para ASN yang mengikuti vaksinasi tersebut bekerja di instansi pelayanan umum Dinas Kependudukan dan Cacatan Sipil (Dispendukcapil), Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Dispermasdes serta Diskominfo. Dan vaksinasi ini dilaksanakan diluar fasilitas kesehatan karena alasan efektifitas.
“Pelayanan vaksinasi ini kita laksanakan di luar fasilitas kesehatan karena alasan efektifitas. Tetapi, semuanya tetap memenuhi persyaratan seperti penyediaan emergency room dan mobil ambulans yang stand by. Untuk melayani ratusan ASN yang mengikuti vaksinasi ini, disediakan tidak kurang 40 petugas kesehatan termasuk juga tenaga vaksinator,” kata Kepala Dinkes Kab Semarang Ani Rahardjo, disela mendampingi Plh Bupati Semarang Suko Mardiono meninjau vaksinasi.
Petugas kesehatan maupun tenaga vaksinator yang melayani vaksinasi ini berasal dari RS ‘Gondo Suwarno’ Ungaran, RS ‘Gunawan Mangunkusomo’ Ambarawa, RS ‘Ken Saras’ Ungaran dan Balkesmas Ambarawa. Targetnya dalam vaksinasi khusus di luar fasilitas kesehatan ini dapat melayani sebanyak 800 ASN/PNS.
“Sekarang ini persediaan vaksin Covid-19 sebanyak 11.000 dosis dan dapat untuk memenuhi vaksinasi kepada 5.500 orang. Karena masing-masing orang butuh dua dosis vaksin. Selain ASN, turut serta divaksin adalah para tokoh agama, tokoh masyarakat, pedagang pasar dan wartawan. Serta, 400 orang tenaga kesehatan yang belum menjalani vaksinasi tahap pertama,” jelasnya.
Sementara itu, Plh Bupati Semarang Suko Mardiono menyatakan, bahwa penyediaan tempat khusus vaksinasi Covid-19 di luar fasilitas kesehatan dengan tujuan untuk mempercepat proses vaksinasi kepada sasaran. Selain dilaksanakan di 26 Puskesmas yang ada di Kabupaten Semarang, juga dilakukan diluar fasilitas kesehatan. Hal ini untuk mempercepat penyelesaiannya vaksinasi Covid-19. ***
Pewarta : Heru Santoso.
