UNGARAN | KopiPagi : Kegiatan pembelajaran tatap muka (PTM) di sekolah-sekolah di Kabupaten Semarang telah dimulai 100 persen dan ini harus tetap mematuhi protokol kesehatan (Prokes).
Selain itu kepada seluruh anggota Polres Semarang untuk andil dalam memberikan pemahaman dan edukasi kepada warga maupun pihak sekolah. Demikian ditegaskan Kapolres Semarang AKBP Yovan Fatika Handhiska Aprilaya, di sela apel bagi di Polre Semarang, Senin (10/01/2022).
“Saya tegaskan, kepada seluruh anggota Polres Semarang terutama fungsi Binmas untuk selalu memberikan edukasi dan pendekatan kepada pihak sekolah. Hal ini agar jangan sampai muncul klaster baru Covid-19 di tengah pembelajaran tatap muka (PTM) di sekolah-sekolah. Bahkan, harus menjalin koordinasi dengan pihak sekolah,” kata AKBP Yovan Fatika HA.
Ditambahkan, begitu juga kepada Kapolsek jajaran agar memaksimalkan peran Bhabinkamtibmas untuk melaksanakan sambang ke sekolah-sekolah. Dari sini untuk memastikan apakah masih ada yang mengabaikan protokol kesehatan ataukah tidak.
“Kepada Bhabinkamtibmas untuk berperan aktif melaksanakan ‘sambang sekolah’, ini untuk memastikan apakah masih ada sekolah yang mengabaikan prokes ataukah tidak,” tandasnya. ***
Pewarta : Heru Santoso.
