KopiOnline Sumut,- Mantan aktivis Eksponen angkatan ’66’, Jansen Leo Siagian mendukung ketegasan Presiden Jokowi mengancam tutup Keramba Jaring Apung (KJA) dan perusahaan yang merusak lingkungan di Kawasan Danau Toba.
“Jangan cuma diancam tetapi di cabut ijin pak Presiden, karena mereka sudah puluhan tahun merusak dan mengotori kawasan Danau Toba Nauli,” pinta koordinator wilayah Sumatera DPP Sedulur Jokowi kepada deteksi.co Rabu (31/07/2019).
Dahulu, Danau Toba memiliki air yang jernih dan sangat layak dikonsumsi oleh masyarakat sekitaran. Namun, apa yang terjadi saat sekarang ini, tanya Leo. Danau Toba tercemar limbah, Dari sumber lain di uji laboratorium Dinas Lingkungan Hidup Sumut, persentase pencemaran air Danau Toba mencapai 91% untuk kategori sedang, dan 9% untuk kategori ringan.
Jansen Leo Siagian sebagai putra Batak berharap danau Toba Nauli bisa lestari sehingga termasyur di seluruh dunia, untuk itu mengelola Danau Toba dengan profesional sehingga menjadi destinasi berkelas dunia.
Relawan Sedulur Jokowi terus mengawal pemerintahan Joko Widodo-Ma’ruf Amin dalam menjalankan kebijakan dan program mewujudkan Indonesia maju yang berdaulat dan mandiri. kop
Korwil DPP Sedulur Jokowi : Pak Presiden, Jangan Cuma Diancam Tapi Cabut Izin-nya
Baca Juga
Rekomendasi untuk kamu
JAKARTA | KopiPagi : Pemerintah Indonesia terus menunjukkan keseriusannya dalam menangani perubahan iklim dengan meluncurkan…
SERANG | KopiPagi : Kota Serang siap menghadirkan sebuah acara spektakuler bagi para penggemar musik…
JAKARTA | KopiPagi : Ketua Pengadilan Negeri (PN) Surabaya, Rudi Suparmono, ditangkap tim penyidik Kejaksaan…