MAKASSAR | KopiPagi :Kejuaraan Nasional (Kejuarnas) Antardojo Gojukai memperebutkan Piala Bergilir Jaksa Agung Cup tahun 2023 ini merupakan yang pertama kali dilaksanakan dan diikuti oleh utusan Dojo Gojukai dari berbagai Komisariat Daerah (Komda) di Indonesia.
Demikian dikatakan Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Sulawesi Selatan (Sulsel), Leonard Eben Ezer Simanjuntak, yang mewakili Jaksa Agung Burhanuddin, saat membuka Kejurnas Antardojo Gojukai memperebutkan Piala Bergilir Jaksa Agung Cup I Tahun 2023, yang berlangsung di JK Arenatorium GOR Universitas Hasanuddin di Tamalanrea, Makassar, Senin (17/07/2023).
Ketua Panitia Pelaksana, Zet Tadung Allo melaporkan, pertandingan ini diikuti 45 Kontongen/Tim dari 12 Komda Gojukai Se-Indonesia dengan jumlah atlit sebanyak 630 orang, official sebanyak 107 orang, jumlah wasit dan juri yang bertugas sebanyak 67 orang.
Zet Tadung Allo melanjutkan, pada Kejurnas mempertandingkan Kategori yang terdiri dari 104 kelas dengan memperebutkan 104 medali emas, 104 medali perak dan 208 medali perunggu.
Dalam sambutannya Leonard Eben Ezer Simanjuntak selaku Kepala Kejaksaan Tinggi Sulawesi Selatan dan sekaligus sebagai Ketua Umum Karate-do Gojukai Komda Sulawesi Selatan mengatakan, penyelenggaraan Kejurnas Karate Antardojo Gojukai seperti ini mutlak dilakukan, selain untuk mengukur peningkatan kualitas latihan teknik-teknik Karate-do Gojukai di Dojo masing-masing, juga sebagai bahan evaluasi dalam melakukan pembinaan prestasi secara bertahap, berjenjang dan berkelanjutan.
“Selain itu dalam rangka menyambut Hari Bhakti Adhyaksa (HBA) ke -63 tahun 2023,” ujar Leo.
Kejurnas ini akan memperebutkan Piala Bergilir Jaksa Agung, dimana penyelenggaraan tahun ini merupakan yang pertama kali dilaksanakan dan diikuti oleh utusan Dojo Gojukai dari berbagai Komda di Indonesia.
Karate-do Gojukai Indonesia selama ini telah berkontribusi positif dan secara berkesinambungan menyumbangkan atlit, pelatih dan wasit dalam Tim Nasional Karate Indonesia yang bertanding dalam berbagai event regional maupun kejuaraan dunia,ungkap Leo Simanjuntak.
Dalam kesempatan ini Leo Simanjuntak mengajak para Kepala Daerah di Sulawesi Selatan serta para pengusaha swasta maupun BUMN/BUMD memperhatikan dan mengembangkan serta membantu Olah Raga Karate di Sulawesi Selatan yang kita cintai ini.
Kepada seluruh kontingen Leo Simanjuntak mengucapkan, bertanding dengan semangat juang yang tinggi, pantang menyerah, dan junjung tinggi sportifitas demi kejayaan Karate-do Gojukai Indonesia yang kita cintai.
Hormatilah keputusan yang ditetapkan oleh wasit yang memimpin pertandingan, karena kalah dan menang dalam sebuah pertandingan itu merupakan hal yang wajar.
“Kedepankan persaudaraan diantara kita semua yang tergabung dalam Ikatan Keluarga Besar Karate-do Gojukai Indonesia,” tutur Leo. *Kop.
Editor : Syamsuri.
