Connect with us

PERISTIWA

Personel Polsek Panei Tonga Berhasil Membujuk ODGJ Turun dari Tower 72 M

Published

on

SIMALUNGUN | KopiPagi : Personel Polsek Panei Tonga Resor Simalungun berhasil membujuk seorang warga yang diduga Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) dari Atas Tower setinggi 72 Meter, di Nagori Marjandi Embong Kecamatan Panombeian Panei Kabupaten Simalungun, Minggu (14/08/2022) sekira pukul 08.00 WIB.

Kapolres Simalungun AKBP Ronald Fredy C Sipayung SH SIK MH., melalui Kapolsek Panei Tonga AKP Hilton Marpaung S.Sos menjelaskan bahwa pria berinisla RA (18) adalah warga Gortak Nagori simpang Raya Dasma Kecamatan Panei Kabupaten simalungun yang diduga sebagib ODGJ.

“Berdasarkan dari laporan masyarakat yang menginformasikan bahwa ada seorang laki-laki telah memanjat tower tanpa perlengkapan khusus, dan dikhawatirkan akan melakukan tindakan yang tidak diinginkan”, ucap AKP Hilton.

Peugas dibantu warga mengevakuaski pemuda ODGJ dari tower.

Lebih lanjut Kapolsek mengatakan, mengetahui informasi tersebut, personel Polsek Panei Tonga, langsung mendatangi yang menjadi tempat kejadian perkara di tower milik salah satu provider jaringan telekomunikasi di jalan umum Nagori Marjandi Embong Kecamatan Panombeian Panei. Sesampainya dilokasi, dengan humanis personel langsung meminta dan membujuk RA yang diduga ODGJ untuk turun  dari tower tersebut.

Bersama warga, personel Polsek Panei Tonga serta perangkat desa akhirnya membawa RA dan dikembalikan kepada orang keluarganya.

Salam kejadian tersebut Kapolsek Panei Tonga AKP Hilton Marpaung, S.Sos menyampaikan himbauan kepada masyarakat, agar setiap orang tua dapat menjaga setiap anggota keluarga, apalagi jika diketahui salah satu anggota keluarga mengalami ODGJ.

“Sebagai orang tua sudah selayaknya kita memberikan perhatian lebih kepada yang bersangkutan, agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan”, tegas AKP Hilton.***

Editor : Nilson Pakpahan. 

Continue Reading
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *