SEMARANG | KopiPagi : Selalu giat dalam meningkatkan kompetensi serta berusaha menjadi pelayan yang berkualitas bagi masyarakat harus ditanamkan pada setiap insan Politeknik Ilmu Pemasyarakatan (Poltekip), demikian ditegaskan Kepala Kantor Kementerian Hukum dan HAM Jawa Tengah A Yuspahruddin dihadapan 60 taruna Poltekip Angkatan 56 Tingkat I Tahun Akademik 2022, kemarin.
“Kita harus tahu salah satu tokoh ksatria dalam kisah pewayangan Jawa yaitu Prabu Ekalawya. Dalam falsafah Jawa, Prabu Ekalawya dikenal sebagai seorang raja-kesatria, yang selalu mendalami latihan keprajuritan dan menekuni ilmu perang. Bahkan, dikenal sebagai ksatria yang memiliki keinginan yang kuat untuk menimba ilmu panah lebih jauh. Ekalawya mau mengorbankan apapun untuk bisa berguru dan menimba ilmu di Hastinapura,” terangnya.
Untuk itu, hal itu dapat ditiru terkait dengan semangat dan tekat Ekalawya untuk selalu meningkatkan kompetensi diri. Kepada taruna Poltekip yang akan melaksanakan orientasi lapangan dapat memberikan pelayanan berkualitas dan menjadi kebaikan bagi orang yang dilayani.
Hadir dalam kegiatan Kadiv Administrasi Jusman, Kadiv Pemasyarakatan Supriyanto dan Kadiv Pelayanan Hukum dan HAM Bambang Setyabudi. Serta Kabid Pembinaan, Bimbingan dan TI, Budi Yuliarno. ***
Pewarta : Heru Santoso.
