Connect with us

PENDIDIKAN & BUDAYA

SDN Rawa Kompeni & SDN Benda Kota Tangerang : Terapkan Kumer

Published

on

TANGERANG | KopiPagi : SD Negeri Rawa Kompeni, Kecamatan Benda, Kota Tangerang terapkan kurikulum merdeka belajar mandiri berubah, setelah diluncurkan program tersebut berkomitmen baik pihak sekolah dan komite dalam penerapan sistem pembelajaran.

Kepala Sekolah SD Negeri Rawa Kompeni, Tarmizi mengatakan, saat pendaftaran dalam kurikulum merdeka (Kumer) belajar terdapat tiga pilihan yakni mandiri belajar, mandiri berubah dan mandiri berbagai.

“Setelah ada komitmen dari teman-teman dan diketahui oleh komite, sehingga diambil alternatif kedua yakni mandiri berubah,” pungkas Tarmizi saat ditemui, Senin (28/11/2023).

Sementara itu di SDN Benda, Kecamatan Benda, Kota Tangerang pun tak mau kalah turut mengimplementasikan Kurikulum Merdeka.

Kepala Sekolah SD Negeri Benda mengaku, setelah dipelajari apabila mengambil alternatif pertama yaitu mandiri berubah, sekolah masih tetap menggunakan kurikulum 13, akan tetapi dalam pelaksanaannya dalam pembelajaran masuk dalam pengenalan tentang kurikulum merdeka,” imbuh Rusdayat, M.pd.

Sementara itu, dalam mandiri berubah, sekolah sudah melaksanakan kurikulum merdeka yang baru diajarkan pada jenjang kelas 1, 2, 4 dan 5 pada tahun ajaran 2022-2023.

“Kalau untuk mandiri berubah itu sudah masuk pada level teratas dan sudah mampu berinovasi, menciptakan dalam pembelajaran,” jelasnya.

Ia menuturkan, untuk saat ini pihaknya telah menerapkan program tersebut dengan plafon merdeka belajar, yang terus dimatangkan dengan mempelajari hal-hal baru, dengan melihat potensi yang ada serta plafon sumber daya sekolah.

Selama penerapan kurikulum merdeka belajar berjalan dengan baik. Bahkan, setiap minggunya sekolah melakukan evaluasi terkait K13 yang masih perlu adanya perbaikan berupa pembelajaran dan lain sebagainya.

“Termasuk merdeka belajar, kami bersama-sama belajar ketika terkendala, maka kami mencari narasumber baik itu pengawas dan guru-guru yang memahami program tersebut,” ujar Rusdayat, M.pd.

Ia menambahkan, beberapa waktu kedepan pihaknya akan melakukan pertemuan secara interen, membahas tentang rencana aksi nyata berdasarkan tuntutan plafon merdeka belajar terdapat pelatihan mandiri.*Kop.
Pewarta : Muslim.

Continue Reading
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *