JAKARTA | KopiPagi : Lembaga Kajian Strategis Kepolisian Indonesia (Lemkapi) menilai penunjukan Kapolda Sumbar Irjen Pol Teddy Minahasa menjadi Kapolda Jawa Timur akan mampu menjaga Jawa Timur tetap kondusif.
“Teddy Minahasa selama ini dikenal sangat ramah dan memiliki pengalaman yang luas bertugas di Jawa Timur,” kata Direktur Eksekutif Lembaga Kajian Strategis Kepolisian Indonesia (Lemkapi) Dr Edi Hasibuan dalam keterangan tertulis di Jakarta, Rabu (12/10/2022) pagi.
Kalangan ulama dan tokoh masyarakat di Jawa Timur khususnya di wilayah Malang, kata dia, banyak mengenal Teddy semasa menjabat sebagai Kapolresta Malang pada 2011-2013. Pengalaman sebagai Ajudan Wakil Presiden dan Staf Ahli Wapres (2014-2017) akan banyak mendukungnya saat memimpin Polri di Jawa Timur.
Edi mengatakan selama dua tahun terakhir menjabat sebagai Kapolda Sumatera Barat, Teddy Minahasa cukup berhasil memimpin keamanan dan ketertiban masyarakat. Saat menjabat Kapolda Sumatera Barat, Teddy Minahasa banyak memberikan edukasi dan penyuluhan kepada masyarakat yang sempat masuk dalam kelompok Negara Islam Indonesia (NII). Selain itu, Teddy Minahasa juga berprestasi dalam penanganan pandemi Covid-19, pemberantasan narkoba dan gangguan keamanan lainnya.
“Diharapkan dengan penunjukan Teddy Minahasa sebagai Kapolda Jatim maka Jawa Timur akan kembali kondusif,” katanya.
Menurut dia, penunjukan Kapolda Jawa Timur tentu melewati pertimbangan yang matang termasuk menerima berbagai masukan dari masyarakat.
Sebelumnya, Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo menerbitkan telegram nomor ST/2134/X/KEP/2022 pada Senin yang salah satu isinya adalah mengangkat Kapolda Sumatera Barat Irjen Pol Teddy Minahasa menjadi Kapolda Jawa Timur menggantikan Irjen Pol Nico Afinta.
Posisi Kapolda Sumatera Barat akan diisi oleh Widyaiswara Utama Sespim Lemdiklat Polri Irjen Pol Rusdi Hartono, sedangkan Nico akan menjadi Staf Ahli Kapolri Bidang Sosial Budaya. Rusdi Hartono juga pernah menjabat sebagai Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) Divisi Humas Polri.
Menurut Edi Hasibuan, mutasi Kapolda Jatim dan Kapolda Sumbar adalah hal biasa untuk kebutuhan penyegaran organisasi mengingat yang bersangkutan sudah hampir dua tahun menjabat kapolda di wilayahnya.
“Kita harapkan, mutasi ini bisa berdampak pada peningkatan kinerja jajaran Polri,” kata Edi Hasibuan.
Kekayaan Irjen Teddy Minahasa
Seperti diketahui, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo telah menunjuk Irjen Teddy Minahasa Putra menjadi Kapolda Jawa Timur menggantikan Irjen Nico Afinta. Berapa harta kekayaan jenderal berbintang dua itu?
Menyelisik laman laporan kekayaan harta penyelenggara negara (LHKPN) yang diakses pada Selasa (11/10/2022) melalui elhkpn.kpk.go.id, harta Teddy tercatat Rp29.974.417.203.
Jumlah Rp29,97 miliar itu dia laporkan pada Maret 2022 saat menjabat Kapolda Sumatera Barat. Harta Teddy ini didominasi tanah dan bangunan. Harta tak bergerak miliknya itu tercatat mencapai 53 bidang yang tersebar di Pandeglang, Pasuruan, Pesawaran, dan Malang. Tanah dan bangunan Teddy tercatat senilai Rp25.813.200.000.
Sementara harta bergerak, Teddy tercatat melaporkan memiliki empat kendaraan yakni mobil Jeep Wrangler tahun 2016 senilai Rp750 juta, Toyota FJ 55 tahun 1970 senilai Rp75 juta, Toyota Land Cruiser HDJ 80R tahun 1996 senilai Rp600 juta, dan Motor Harley Davidson Solo 2014 senilai Rp650 juta.
Harta bergerak lain yang dimiliki oleh Teddy yakni senilai Rp500 juta. Surat berharga sebesar Rp62.500.000. Kas dan setara kas lainnya sebesar Rp1.523.717.203. Teddy tak tercatat memiliki utang. Jadi total harta kekayaannya mencapai Rp29.974.417.203.
Ajudan Jokowi & Anak Eks Kapolri
Sementara itu, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo juga melakukan rotasi jabatan terhadap anggotanya yang tertuang dalam Surat Telegram (ST) bernomor: ST/2134/X/KEP/2022, 10 Oktober 2022. Salah satu yang dimutasi dari jabatannya yakni Kombes Adi Vivid Agustiadi Bachtiar.
Kombes Adi Vivid sebelumnya sebagai Pamen SSDM Polri (penugasan pada Setmilpres sebagai ajudan Presiden RI). Ia nantinya akan menjadi Direktur Tindak Pidana Siber (Dir Tipidsiber) Bareskrim Polri menggantikan posisi Brigjen Asep Edi Suheri, yang dipercaya sebagai Wakabareskrim Polri.
“Ya betul tour of duty and tour area, mutasi adalah hal yang alamiah di organisasi dalam rangka promosi dan meningkatkan kinerja organisasi,” kata Kadiv Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo saat dikonfirmasi, Senin (10/10/2022) kemarin.
Diketahui, Adi Vivid merupakan putra dari mantan Kapolri Da’i Bachtiar. Vivid merupakan seorang lulusan Akademi Polisi (Akpol) 1998. Sebelum dipercaya menduduki jabatan jenderal bintang satu di Bareskrim Polri, dirinya memang tak asing di bidang Reserse. Karena, ia pernah menjadi seorang Kasat Reskrim KPPP Tanjung Perak, Kanit Moneter Perbankan Subdit Ekonomi Polda Jawa Timur, Kanit Ekspor Impor Subdit Ekonomi Ditreskrimsus Polda Jawa Timur, Kanit Curanmor Satreskrim Polres Cimahi, Kasubdit Sumdaling Ditreskrimsus Polda Metro Jaya dan Kasubdit Indag Ditreskrimsus Polda Metro Jaya.
Selain itu, ia juga pernah dipercaya untuk memegang tongkat komando sebagai Kapolres maupun Kapolsek di berbagai wilayah seperti Kapolres Tegal dan Kapolres Cirebon Kota. Kemudian Kapolsek Padalarang Polres Cimahi, Kapolsektif Majalaya Polres Cimahi, Kapolsekta Wonokromo Polresta Surabaya Selatan dan Kapolsek Metro Tamansari Polrestro Jakarta Barat.
Ia juga pernah menjabat sebagai Wakapolres Metro Jakarta Utara, Wakapolsek Bandung Wetan Polres Bandung Tengah, Pamapta II Polres Cimahi, Kanit Patwal Satlantas Polres Bandung Barat dan Kasat Binmas Polreta Bekasi Kota. Sedangkan, untuk penugasan pada Setmilpres sebagai ajudan Presiden RI ini sudah Vivid jabat sejak tahun 2019 silam. *Mdk/Kop.
