GARUT | KopiPagi : Penjabat (Pj) Bupati Garut, Barnas Adjidin, mengunjungi seorang remaja yang menjadi korban pencurian dengan kekerasan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr. Slamet Garut, Minggu (12/5/2024). Remaja tersebut adalah warga Kecamatan Cikajang. Sedangkan sang ibu meninggal dunia diduga dibunuh oleh pelaku pencurian.
Atas nama Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Garut, Barnas, menyampaikan duka cita atas kejadian tersebut. Ia berharap remaja berusia 14 tahun ini bisa pulih, baik secara fisik maupun psikisnya, dan menjamin dukungan medis serta memantau perkembangan keluarganya.
“Karena tentu kejadian tersebut memberikan dampak psikis yang berat bagi beliau ya, jadi kami pemerintah menjamin bahwa segala sesuatu khususnya pengobatan itu kita gratiskan,” ujar Barnas.
Dalam keterangannya, Barnas menekankan pentingnya pendidikan akhlak sebagai pembelajaran masyarakat, serta berharap agar kejadian serupa tidak terulang di Garut. Ia juga menegaskan bahwa biaya pengobatan remaja tersebut akan ditanggung oleh pemerintah daerah, termasuk untuk pemulihan kesehatannya. “Jadi gini kita akan lihat apakah dia punya BPJS atau tidak, tentu kalau BPJS itu tidak bayar, nah kalau pun nanti ada pembayaran kita semua keluarga besar pemerintah daerah akan menanggung seluruhnya terhadap pengeluaran-pengeluaran yang dikeluarkan oleh mereka, terhadap pemulihan kesehatannya,” tandasnya. *Tono/Kop.
