Connect with us

PERISTIWA

Terkait Penemuan Mayat Mahasiswi di Apartemen : Polisi Tangkap Transpuan L

Published

on

JAKARTA | KopiPagi : Polres Metro Jakarta Selatan mengamankan seorang transpuan berinisial (L) terkait penemuan mayat mahasiswi yang berpakaian tak lengkap di salah satu unit apartemen kawasan Cipulir, Kebayoran Lama. Demikian disampaikan Kapolres Metro Jakarta Selatan, Kombes Pol. Budhi Herdi Susianto di Jakarta, Jumat (10/06/2022).

Namun demikian, kata Kapolres, seoraang transpuan (L) yang ditangkap itu hanya dimintai keterangan sebagai saksi. Karena, transpuan tersebut merupakan orang terakhir yang meninggalkan unit apartemen pada Jumat (27/05/2022) yang lalu.

“Iya, semua pihak bisa saja nanti tergantung alat buktinya kita kan dari pembuktiannya sedang kita kejar ini yang sedang kami lakukan,” kata Budhi.

Pihak Polres Metro Jakarta Selatan menyatakan jenazah mahasisiwi yang ditemukan tanpa pakaian lengkap di salah satu unit apartemen kawasan Cipulir, Kebayoran Lama, dalam kondisi sulit dikenali. Saat ditemukan, mayat sudah terlalu lama dibiarkan beberapa hari sehingga mengalami lebam terlihat parah.

“Udah tidak bisa ini kayak melepuh semua, kita mana tau nggak bisa kita nerka-nerka,” kata Kombes Pol. Budhi di Jakarta.

Budhi juga mengatakan polisi belum bisa memastikan korban tersebut menjalani suntik “filler” atau tidak seperti yang tersiar kabar. ​​​​​​Saat ini, anggota Polres Metro Jakarta Selatan mendalami sebuah barang bukti yang menyerupai untuk mengkonsumsi narkoba di lokasi kejadian.

“Kita juga belum menemukan ada rekaman CCTV sehingga kalau melihat ada bekas suntikan atau apa yang ada di badan mayat itu juga agak sulit karena sudah beberapa hari,” ujarnya.

Dalam keterangan Budhi, pihaknya masih menunggu laporan autopsi dari dokter forensik yang hasilnya belum keluar sampai saat ini.

Dalam keterangan menyebutkan, penemuan mayat tersebut berawal dari aroma busuk dari salah satu kamar apartemen. Saat dicek petugas Satpam dan customer service apartemen, mereka menemukan mayat perempuan yang diketahui berinisial I berasal dari Blok Tegalan, Jamblang, Cirebon, Jawa Barat dan berstatus mahasiswi.

Transpuan L diduga sebagai pelaku yang menyebabkan tewasnya mahasiswi I setelah menyuntikkan silikon ke bagian pinggul di kamar apartemen, dimana korban ditemukan dalam kondisi tak bernyawa dan sulit dikenali. Diduga mahasiswi I ini tewas akibat over dosis setelah penyuntikan silikon. *Ant/Kop.

Exit mobile version