Connect with us

MEGAPOLITAN

Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Gatot Eddy Ajak Masyarakat Bijak Terima Keputusan MK

Published

on

KopiOnline Jakarta,- Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Gatot Eddy Pramono menyinggung soal sidang sengketa hasil Pilpres 2019 di Mahkamah Konstitusi (MK) ketika menghadiri festival damai bertajuk ‘Merajut Persatuan Dalam Kebhinekaan dan Milennial Safety Road di lapangan Monas, Jakarta Pusat, Minggu (23/06/2019).

Kapolda berharap masyarakat nantinya bisa menerima apapun keputusan MK. “Sebentar lagi kita akan dengar hasil MK apapun keputusan kita harus bisa terima. Kita harus wise (bijaksana),”

Kapolda juga mengingatkan akan pentingnya menjaga persatuan di masyarakat. Hal itu perlu dilakukan demi menjaga keutuhan bangsa dan Negara.

“Kalau aman, kita bisa kumpul seperti ini. Oleh karena itu, kita temanya ada dua merajut persatuan. Kalau tidak aman tentunya saudara kita tidak bisa melaksanakan kegiatan seperti ini. Kita setuju menolak kekerasan. Kita setuju menolak anarkisme,” kata Gatot saat memberikan sambutan di acara tersebut, Minggu (21/06/2019).

Acara ini digelar untuk menyosialisasikan disiplin dalam berlalu lintas dan merajut kembali persatuan dan kesatuan Indonesia khususnya bagi generasi milenial.

Acara itu juga dihadiri oleh Kakorlantas Polri Irjen Refdi Andri, Pangdam Jaya Mayjen TNI Eko Mardiono dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. Terlihat, sekitar 50 ribu warga hadir dalam acara ini. Beberapa artis Ibukota turut memeriahkan acara itu. Di antaranya Ria Ricis, Omes, RAN, Anji, Giring Genesa, Boy William serta beberapa artis lainnya.

Para peserta sudah terlihat mulai berdatangan sejak pukul 06.00 WIB. Peserta tampak mengenakan baju kaos putih bertuliskan ‘Festival Damai’. Ada pula yang mengenakan ikat kepala warna merah dengan tulisan ‘#CintaDamai’, ‘NKRIHargaMati’ dan ‘#IndonesiaBersatu’.

Kapolda mengingatkan pentingnya menjaga persatuan dan tertib lalu lintas.

“Saya mengajak kepada generasi milenial dand masyarakat untuk menjaga persatuan dan kesatuan bangsa ini. Keberagaman adalah kekayaan bagi bangsa kita,” ujar Gatot dalam sambutan acara yang bertema ‘Merajut Persatuan dalam Kebhinekaan dan Millennial Safety Road’ pada Minggu (23/06/2019).

Kapolda mengatakan persatuan dan kesatuan menjaga tegaknya Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Oleh karena itu Kapolda mengajak masyarakat untuk menolak kekerasan dan anarkisme.

“Persatuan dan kesatuan serta NKRI adalah harga mati. Kita setuju menolak anarkisme dan menolak kekerasan,” kata Gatot. kop

Continue Reading
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *