Connect with us

PERISTIWA

Dua Orang PDP Covid-19 Asal Salatiga Meninggal Dunia di Rumah Sakit Berbeda

Published

on

KopiOnline SALATIGA,- Dua orang warga Kota Salatiga yang merupakan pasien dalam pengawasan (PDP) Covid-19 dan sempat menjalani perawatan di RS dr Moewardi, Jebres, Solo dan RS Telogorejo Semarang meninggal dunia, Jumat (08/05/2020) kemarin. Namun, hasil pemeriksaannya belum dapat diketahui secara pasti, apakah meninggal dunia karena positif Covid-19 ataukah tidak.

Kepala Dinas Kesehatan Kota (DKK) Salatiga, Dokter Siti Zuraidah MKes menjelaskan, bahwa benar jika ada dua warga Salatiga yang masuk kategori PDP meninggal dunia dalam perawatan di RS Moewardi Solo dan RS Telogorejo, Semarang. Sedangkan, hasil pemeriksaannya belum diketahui apakah positif Covid-19 ataulkah tidak karena masih harus menunggu pemeriksaan Swab.

“Orang PDP yang meninggal dunia di RS Telogorejo Semarang dengan jenis kelamin laki-laki dan tercatat sebagai warga Canden, Kelurahan Kutowinangun, Kecamatan Tingkir. Sedang pasien yang dirawat di RS dr Moewardi Jebres Solo, jenis kelaminnya juga laki-laki sebagai warga Kelurahan Salatiga, Kecamatan Sidorejo,” kata Siti Zuraidah kepada wartawan di Salatiga, Sabtu (09/05/2020).

Ditambahkan, bahwa di Salatiga sekarang ini, untuk orang dalam pengawasan (ODP) komulatif sebanyak 303 orang dan selesai pemantauan 299 serta masih dalam pemantauan ada empat orang. Sedangkan untuk pasien yang positif jumlahnya sebanyak 13 orang dan 9 orang diantaranya telah sembuh serta 4 orang lagi masih dalam perawatan di rumah sakit. Heru Santoso.

Continue Reading
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Exit mobile version