Connect with us

PERISTIWA

Diguyur Hujan Deras : Tanah Longsor Menimpa Lima Dusun di Banyubiru

Published

on

KopiPagi | UNGARAN : Wilayah lima dusun di empat desa di Kecamatan Jambu, Kabupaten Semarang menjadi korban bencana tanah longsor, ini terjadi karena hujan deras yang mengguyur wilayah Kecamatan Banyubiru pada Senin (29/03/2021). Dalam kejadian ini tidak ada korban jiwa namun beberapa fasilitas umum maupun talud ambrol.

Camat Jambu, Kabupaten Semarang Edy Sukarno menyatakan, bahwa akibat hujan deras yang mengguyur wilayah Kecamatan Bambu itu mengakibatkan terjadinya bencana tanah longsor di lima dusun di empat desa. Wilayah tersebut berada di daerah perbukitan di kawasan Gunung Kelir.

“Kelima dusun yang menjadi korban tanah longsor meliputi Dusun Wonokasihan Desa Bedono, Dusun Gertas Desa Brongkol, Dusun Krajan dan Dusun Tempuran (keduanya masuk Desa Kelurahan), dan Dusun Banaran Desa Gemawang. Akibat bencana tanah longsor itu, belasan rumah menjadi korban dan rusak parah. Selain itu, talud jalan di Wonokasihan serta tiga bangunan mushala juga mengalami kerusakan parah. Beruntung, tidak memakan korban jiwa,” jelas Edy Sukarno.

Ditambahkan, akibat longsoran itu menyebabkan akses jalan umum terputus karena material longsor menutupi jalan. Untuk membersihkan tanah yang longsor itu, masyarakat dan relawan, serta petugas BPBD Kabupaten Semarang bergotong royong membersihkannya. Bahkan, alat berat sudah di lokasi bencana untuk melakukan pengerukan tanah yang longsor.

“Sampai sekarang curah hujan yang masih tinggi, masyarakat hendaknya tetap waspada jika sewaktu-waktu terjadi bencana. Selain itu, masyarakat untuk meningkatkan kepeduliannya, khususnya kepada korban tanah longsor. Apalagi, di wilayah empat desa itu wilayahnya banyak tebing dan perbukitan, hal ini lebih mudah terjadi bencana tanah longsor,” tandasnya. ***

 Pewarta : Heru Santoso.

Exit mobile version