Connect with us

HUKRIM

Napi Tindak Pidana Terorisme Abu Bakar Baasyir Bebas Murni Jumat ini

Published

on

KopiPagi | BANDUNG : Narapidana kasus tindak pidana terorisme, Abu Bakar bin Abud Ba’asyir alias Abu Bakar Ba’syir dipastikan bakal bebas murni tanpa syarat pada Jumat (08/01/2021) mendatang dari Lapas Khusus Kelas IIA Gunung Sindur, Kabupaten Bogor Jawa Barat.

Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Barat, Imam Suyudi. Foto : Ant.

Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Barat, Imam Suyudi, mengatakan, pembebasan Baasyir itu dipastikan telah sesuai prosedur. Menurut dia, Baasyir telah menjalani vonis 15 tahun dikurangi remisi sebanyak 55 bulan.

“Semua syarat terpenuhi, karena mereka bebas secara murni. Tidak ada (syarat), kalau dia pembebasan melalui murni, kalau remisi itu hak, mereka tetap mendapatkan. Beliau sudah menjalani pidana secara baik, dan mengikuti semua ketentuan dan prosedur, pelaksanaan pembinaan keamanan di lapas tingkat keamanan maksimum, LP Gunung Sindur, dan hari Jumat akan kami bebaskan,” kata Suyudi, di Bandung, Senin (04/01/2021).

Dalam pembebasan Baasyir, menurut dia, Lapas Gunung Sindur bakal berkoordinasi dengan pihak terkait yang menangani kasus terorisme dan sudah dikoordinasikan dengan Densus 88 terkait pembebasan Jumat nanti. Pelibatan itu dalam rangka pengawasan kepada Baasyir.

Menjelang pembebasannya, Suyudi memastikan tokoh pendiri Pondok Pesantren Al Mukmin Ngruki Sukoharjo Jawa Tengah itu dipastikan kondisi kesehatannya cukup baik.

Pondok Pesantren Al Mukmin Ngruki Sukoharjo. Foto Ant

“Saat ini beliau sehat dan segar, saya berharap beliau nanti tanggal delapan (Jumat) sehat dan kembali ke keluarga beliau,” kata dia.

Sebelumnya, Baasyir pada 2011 silam disidang di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan dengan vonis hukuman 15 penjara. Baasyir terbukti melakukan tindak pidana terorisme atau melanggar Pasal 15 jo. 7 Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2003.
Majelis menilai Baasyir terbukti melakukan tindak pidana terorisme dengan pelatihan militer bersama Dulmatin di Bukit Jalin Jantho, Aceh. Perencanaan kegiatan itu dibicarakan keduanya di dekat Pondok Pesantren Al Mukmin Ngruki pada Februari 2009. *Kop.