Connect with us

PERISTIWA

Gempabumi Ambon, Seorang Warga Negeri Lama Meninggal Dunia

Published

on

KopiOnline Ambon,- Gempabumi Tektonik dengan kekuatan Magnitudo 6.8 mengguncang Ambon dan sekitarnya, Kamis (26/09/2019), Pukul 06.46 WIB atau 08.46 WIT. Informasi yang dihimpun Teropongnews.com menyebutkan, akibat gempa bumi tektonik tersebut, banyak rumah dan bangunan yang mengalami kerusakan parah. Kerusakan berat terjadi di Universitas Pattimura (Unpatti) Ambon.

Bukan saja bangunan yang mengalami kerusakan, namun dari informasi yang didapatkan ada juga warga yang meninggal dunia akibat tertimbun material berupa batu dan pasir.

ā€œJadi, informasi yang kami (polisi) dapatkan ada korban meninggal dunia bermarga Frans, warga Negeti Lama, Kecamatan Baguala Kota Ambon, akibat tertimbun pasir dan batu. Akan tetapi, kami belum mengetahui pasti identitasnya,ā€ kata Kapolsek Baguala, AKP Tommy Siahaya kepada wartawan, saat dihubungi dari Ambon, Kamis (26/09/2019).

Menurut Kapolsek, saat ini pihaknya masih berada di Tempat Kejadian Perkara (TKP). Namun demikian, Kapolsek meminta masyarakat tetap tenang, dan tidak terpancing dengan isu-isu yang menyesatkan. ā€œJangan percaya berita hoax. Masyarakat kami minta agar tetap tenang,ā€ tandas dia.

Dari data yang diterima Teropongnews.com menyebutkan, selain rumah warga, fasilitas umum juga mengalami kerusakan antara lain, dermaga penyeberangan Hunimua, di Desa Liang, Kecamatan Salahutu, Kabupaten Maluku Tengah mengalami keretakan yang cukup serius, Jembatan Merah Putih (JMP) juga retak, gedung DPRD Maluku juga mengalami kerusakan, di bagian lantai IV gedung dimaksud, dan sejumlah fasilitas lainnya.

Kepala BMKG Maluku, Sunardi menghimbau masyarakat di Kota Ambon, agar untuk sementara waktu tidak masuk ke dalam rumah, sampai pihaknya menyampaikan informasi lebih lanjut. ā€œGempa susulan masih akan terjadi. Untuk itu, kami menghimbau warga untuk jangan dulu beraktivitas di dalam rumah, sampai ada informasi lebih lanjut dari BMKG,ā€ tandas Sunardi.

Data dari Badan Penangulanggan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Maluku, dampak yang timbul pasca gempa bumi antara lain:

1. Retaknya sambungan Jembatan Merah Putih
2. Kerusakan pada Gedung Rektorat Universitas Pattimura
3. Kerusakan pada Auditorium Universitas Pattimura
4. Kerusakan pada Gedung Kampus Universitas Pattimura jurusan Kehutanan
5. 2 unit Rumah milik warga desa Toisapu, Kecamatan Leitimur Selatan mengalami rusak berat
6. 1 unit Pasar Apung di Negeri Pelauw, Kabupaten Maluku Tengah
7. Retaknya Jalan utama menuju dermaga Ferry Desa Liang, Kecamatan Salahutu, Kabupaten Maluku Tengah
8. Kerusakan pada Kampus IAIN dan mengakibatkan 1 orang luka-luka, dan sudah dilarikan ke rumah sakit terdekat
9. Kerusakan pada 1 buah Masjid di Gunung Malintang Kota Ambon
10. Kerusakan pada 1 unit Rumah masyarakat di Hative Kecil Kota Ambon
11. Kerusakan bagian Plafon Gedung BLK
12. Kerusakan pada Gedung Kantor Badan Ketahanan Pangan Provinsi Maluku
13. Kerusakan pada Gedung Gereja Rehoboth
14. Kerusakan pada Gedung Kantor Dinas Sosial Provinsi Maluku
15. Kerusakan pada bangunan Maluku City Mall
Dampak Kejadian terhadap korban jiwa:
4 orang mengalami luka-luka akibat tertimpa reruntuhanan:
1. Ny. Djamila Lasaiba (Dirawat pada rumah sakit terdekat)
2. Ny. Gamar Assagaf (dirawat pada rumah sakit terdekat)
3. 1 orang warga Dusun Wailusun Desa Waai Kabupaten Maluku Tengah
Korban Meninggal Dunia :
1. Ny. Narti
2. Frans Masi

Media Partner : teropongnews.com

Continue Reading
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *