Connect with us

PERISTIWA

Diduga Konsleting Listrik : Gudang Sepatu Toko Star Ludes Terbakar

Published

on

SALATIGA | KopiPagi : Diduga terjadi konsleting dispenser yang berada di dalam ruangan, Toko ‘Star’ di jalan Jenderal Sudirman, Kota Salatiga ludes terbakar pada Minggu (15/05/2022) malam sekitar pukul 22.30 WIB, akibat kebakaran ini kerugiannya mencapai Rp 10 juta.

Informasi yang dihimpun dari lokasi kejadian menyebutkan, bahwa dari keterangan sejumlah saksi terbakarnya gudang milik Toko ‘Star’ ini akibat konsleting listrik dari dispenser yang berada di dalam ruangan. Api yang muncul awal berasal dari gudang sepatu di toko tersebut.

“Api pertama kali muncul dari dalam ruang dapur dan diduga terjadi konsleting listrik. Api muncul dari

bagian pojok belakang ruang gudang ukuran 2 meter x 2 meter. Api yang sudah membara itu, awalnya membakar kardus-kardus maupun sepatu. Untuk membantu memadamkan api, empat unit mobil Damkar dari Kota Salatiga dan Kabupaten Semarang yang tiba di lokasi kejadian langsung melakukan pemadaman api,” ujar Imam Haryanto (50) dan Roni Prasetyo (52).

Dalam kebakaran itu, tidak ada korban jiwa. Namun, mobil Damkar sangat kewalahan untuk melakukan penyemprotan air guna pemadaman api. Karena selain kesulitan masuk mendekati lokasi api juga pintu toko dalam keadaan terkunci. Bahkan, di toko tersebut sangat minim adanya ventilasi udara. Hal ini, mempengaruhi dalam melakukan evakuasi.

Sementara itu, Kuasa Toko Sepatu ‘Star’ Mono menyatakan, bahwa ssebelumnya toko tutup pada pukul 21.00 WIB. Kemudia setelah toko tutup langsung dikunci. Dan yang nampak terang dengan adanya nyala lampu hanya ada di dalam gudang.

“Saat terjadi kebakaran itu, seluruh karyawan sudah pulang ke rumahnya masing-masing. Toko tutup operasional tiap harinya pada pukul 21.00 WIB. Dan saat seluruh karyawan pulang, di toko itu lampu yang nyala hanya ada di gudang sepatu,” ujarnya.

Dirinya tahu jika toko Star terbakar, setelah menerima informasi dari rekannya dan langsung mendatangi toko pukul 22.45 WIB. Saat itu, api membesar dan asap tebal kehitaman muncul dari atas toko. Dari sini, warga sekitar kebingunan dan merasa takut jika apinya merembet. Namun, dengan kesigapan petugas Damkar, akhirnya api berhasil dipadamkan. ***

Pewarta : Heru Santoso.

Exit mobile version