JAKARTA | KopiPagi : Selain melaksanakan penegakan hukum, insan Adhyaksa juga ditanamkan rasa solidaritas dan kepedulian yang tinggi terhadap sesame. Demikian dikatakan Wakil Jaksa Agung RI, Dr Sunarta SH,MH, usai memberikan sambutan pada acara penyerahan paket Bakti Sosial dalam rangka memperingati Hari Bhakti Adhyaksa (HBA) ke-62 Tahun 2022 dengan tema “Kepastian Hukum, Humanis Menuju Pemulihan Ekonomi,” yang berlangsung di Rumah Susun Tanah Tinggi,Johar Baru, Jakarta Pusat Kamis (14/07/2022).
Dalam sambutannya, Sunarta menyampaikan, kegiatan yang sangat mulia ini merupakan wujud rasa syukur seluruh insan Adhyaksa kepada Sang Pencipta atas nikmat dan rizki yang kita terima.
“serta sebagai simbol harapan kepada masyarakat untuk tetap bersemangat pada masa yang kurang bersahabat, ini adalah waktu yang tepat bagi kita untuk saling membantu dan saling peduli,” ujar Sunarta.
Menurut Sunarta, Pandemi Covid-19 yang belum mereda menimbulkan keprihatinan dan rasa empati di hati kita semua.
“Banyak orang-orang di sekitar kita yang mengalami cobaan, dan tidak sedikit juga yang mengalami kesulitan,” ungkapnya
Melihat kondisi seperti ini, kata Sunarta, jiwa Adhyaksa kita sebagai sesama manusia terpanggil untuk menolong dan merangkul sesama manusia yang sedang dirundung ujian.
“Kepekaan yang terbangun dapat memberikan energi positif tersendiri bagi mereka yang sedang melewati kesusahan,” kata Sunarta
Suatu konsep kebersamaan lanjutnya, harus dibangun pada diri kita sekalian. “karena hanya dengan kekompakan, kesadaran bersama, dan kedisiplinan tinggi maka insya Allah bangsa kita akan segera terbebas dari belenggu wabah Covid-19,” tuturnya
Sunarta menjelaskan, pada Bakti Sosial kali ini, dibagikan 550 paket sembako kepada warga penghuni Rusun Tanah Tinggi Johar Baru Jakarta Pusat.
“Semoga kegiatan dan bantuan yang tidak seberapa ini dapat memberikan rasa kebahagiaan pada mereka yang menerima dan membutuhkan,” ucapnya
Sunarta berharap, semangat berbagi ini menjadi sebuah kebiasaan yang positif bagi kita semua, yang tidak terbatas hanya pada momen tertentu. Sehingga dapat dimulai dari diri kita sendiri dan lingkungan terdekat.
“Walau sekecil apapun itu pasti dapat memberikan manfaat dalam membangun kehidupan yang lebih baik,” tandasnya. ***
Pewarta : Syamsuri.
