Connect with us

MARKAS

Wakajati Sulteng, Emilwan : Siap Jaga Marwah Kejaksaan & Amanah Pimpinan

Published

on

JAKARTA | KopiPagi : Selain menjaga Marwah Kejaksaan, sebagai Wakil Kepala Kejaksaan Tinggi (Wakajati) Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng) juga akan menjaga amanah dan melaksanakan perintah pimpinan dengan sebaik-baiknya.

Demikian dikatakan Emilwan Ridwan SH MH, usai dilantik menjadi Wakil Kepala Kejaksaan Tinggi (Wakajati) Sulawesi Tengah di Palu.

“Saya akan bekerja optimal dan selalu menjaga kepercayaan Pimpinan dalam mengemban tugas sebagai Wakajati Sulteng,” ujar Emilwan Ridwan kepada koranpagionline.com di Jakarta, kemarin.

Sebelum menduduki jabatan yang sekarang, perjalanan karir Emilwan di Korps Adhyaksa terbilang moncer.

Dia pernah menjadi Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Muara Bungo di Jambi, Kepala Bidang Pusat Pemulihan Aset (Kabid PPA) pada Jaksa Agung Muda Pembinaan (Jambin) Kejaksaan Agung (Kejagung).

Emilwan Ridwan juga pernah menduduki jabatan Kajari Bengkulu, Asisten Intelijen (Asintel) pada Kejaksaan Tinggi (Kejati) Jawa Tengah, Koordinator pada Jaksa Agung Muda Pidana Khusus (Jampidsus) di Kejaksaan Agung (Kejagung).

Saat bertugas sebagai Koordinator pada Jampidsus Kejagung, Emilwan ikut bergabung pada tim yang menangani kasus korupsi minyak goreng dan kasus pelanggaran Hak Asasi Manusia (HAM) di Papua yang menarik perhatian publik, hingga akhirnya Emilwan mendapat promosi sebagai Wakajati Sulteng

“Tidak ada perubahan  komitmen dalam menjalankan tugas. Ini kepercayaan pimpinan yang harus selalu saya jaga  ” kata Emilwan merendah.

Etos kerja, integritas,  kebersamaan dan profesionalisme dalam kerja selama menjabat Koordinator Pidsus,  Kejaksaan Agung telah membentuk dirinya.

“Pengalaman selama bertugas di Pidsus (alias Gedung Bundar,  Red) sangat mengesankan baik pola kerja, etos kerja, kebersamaan dan profesionalisme dalam bertugas,” tandasnya. *Kop.

Pewarta : Syamsuri.

Exit mobile version