KopiPagi. Batang. Uang puluhan juta rupiah yang tercecer di selokan yang menghebohkan publik akhirnya terungkap. Uang pecahan Rp 50 ribu dan Rp 100 ribu sempat jadi rebutan warga.
Uang yang dibawa aliran air ditemukan warga di sekitar saluran irigasi Desa Plumbon, Kecamatan Limpung, Kabupaten Batang, Jawa Tengah. Sejumlah warga setempat berebutan memungut uang yang totalnya Rp23 juta.
Uang yang awalnya penuh misterius akhirnya terungkap pemiliknya. Lewat sebuah Akun Instagram @viralterkini99 akhirnya mengungkap asal muasal uang yang apabila ditotal mencapai Rp23 juta tersebut.
Uang puluhan juta rupiah itu diduga milik almarhum Kepala Desa Tembok yang rumahnya berada tepat di atas Desa Plumbon, Kecamatan Limpung, Kabupaten Batang, Jawa Tengah. Kenapa uang tersebut bisa berada di saluran air, katanya sang anak kepala desa dimaksud tidak sengaja membuang uang puluhan juta yang disimpan ayahnya saat sedang membereskan rumah.
Pemberitaan media massa puluhan juta rupiah uang tercecer di saluran air, hingga kini banyak orang datang ke lokasi mencoba menyisir di sepanjang saluran irigasi hingga ke sungai untuk mencari sisa-sisa uang yang belum ditemukan.
Sebuah video rekaman sebelumnya menunjukan adanya ceceran uang setelah banjir melanda membuat heboh warganet.
Rekaman dalam video yang sempat viral di dunia maya akhirnya diketahui terjadi di Desa Plumbong, Kecamatan Limpung, Kabupaten Batang.
Dalam video itu, warga setempat dihebohkan dengan temuan uang pecahan Rp 50.000 dan Rp 100.000 yang tercecer di saluran irigasi
Tayangan video yang viral tersebut salah satunya diunggah akun Instagram @manaberita pada Sabtu (21/11/2020).
Keterangan dari unggahan itu, uang yang berceceran ditemukan warga pada Jumat (20/11/2020) pagi. Setelah dikumpulkan dan dihitung ternyata jumlah uang tersebut mencapai Rp 23 juta. Bahkan ada salah satu warga yang menemukan uang Rp 10 juta dalam satu ikatan uang kertas Rp 100.000-an.
Katanya lagi, uang yang menghebohkan itu, tanpa sengaja dibuang sejak 4 tahun lalu mencapai Rp85 juta serta ditambah dengan perhiasan emas seberat 50 gram. Kini, sebagian harta telah ditemukan dan dikembalikan ke pihak keluarga.
Pihak keluarga tidak mempermasalahkan uang yang sudah ditemukan warga dan pihak keluarga sudah menghiklaskannya.(omi/sir)
