PASBAR | KopiPagi : Guntur (39) seorang petani di Kampung Pasir Laweh, Kejorongan Batang Umpai, Nagari Aia Gadang, Kecamatan Pasaman, Kabupaten Pasbar, yang rumahnya habis dilalap si jago merah yang terjadi pada Minggu (26/9/2021) akhir bulan lalu saat ini sangat memprihatinkan butuh uluran tangan.
Minggu itu saat kejadian, beberapa warga langsung berupaya memadamkan api dan memanggil petugas kebakaran (Damkar). Sesaat setelah petugas sampai di lokasi, api berhasil dipadamkan namun rumah Guntur dan isinya sudah dalam kondisi habis terbakar.
Atas kejadian ini tidak ada korban jiwa, namun Guntur dan istri serta 3 anaknya hingga berita ini diturunkan masih tinggal di rumah kerabat terdekat.
Beberapa hari usai kejadian, PersatuAn Jurnalis Online (AJO) Pasbar langsung datang ke lokasi kebakaran untuk meninjau kondisi korban dan keluarganya.
Kepada Guntur yang rumahnya habis terbakar AJO coba menawarkan untuk berusaha mencarikan solusi jika keluarga menyetujui.
“Nanti akan kita diskusikan juga bagaimana penanganannya. Kita bantu menjembatani bantuan dan uluran tangan dari Aksi Cepat Tanggap (ACT) yang ada di Kabupaten Pasbar, ” terang Ketua AJO, Fadli.
Dikatakannya, pihaknya akan berusaha menghubungi Aksi Cepat Tanggap (ACT) dan AJO akan usulkan ke ACT bagaimana bila rumah korban kebakaran tersebut untuk dilakukan bedah rumah, serta menanyakan apa saja persayaratan yang akan dipenuhi.
“Kami sangat memohon bantuan dan uluran tangan dari Aksi Cepat Tanggap (ACT) Kabupaten Pasbar dan juga perhatian dari semua pihak terhadap nasib Guntur dan keluarganya pasca kebakaran,” himbau Fadli. ***
Pewarta : Zoelnasti.