KopiPagi | UNGARAN : Hati-hati dan tetap waspada jika nomor telepon atau nomor whats app (WA) “dibajak” orang lain dan disalahgunakan untuk hal-hal negatif, salah satunya nomor telp/WA dari Ketua DPRD Kabupaten Semarang Bondan Marutohening yang juga dibajak orang tidak bertanggungjawab dan digunakan untuk merayu dengan modus untuk mengikuti lelang mobil.
Imam Betutu, warga Desa Kenteng, Kec Bandungan, Kab Semarang yang sempat dihubungi melalui pesan WA oleh “orang” yang mengaku bernama Bondan Marutohening menyatakan kaget awalnya. Namun, setelah membaca pesan WA jadi mau emosi. Pasalnya, sangat tidak mungkin sosok yang menjabat Ketua DPRD sampai menawarkan pelelangan mobil. Dari sini, kecurigaan mulai muncul dan tetap membalas pesan WA tersebut.
“Dari pesan WA yang dikirimkan ke saya, mulailah muncul kecurigaan. Pastinya, yang melakukan pesan WA itu pasti bukan Mas Bondan Marutohening. Dalam pesan WA yang saya terima, menawarkan lelang mobil. Bahkan, dikirimkan juga daftar kendaraan atau mobil yang akan dilelang. Juga mengirimkan foto surat yang mendasari akan dilakuan pelelangan puluhan mobil. Intinya, mengirimkan tata cara atau prosedur dan mekanisme cara mengikuti lelang mobil tersebut,” jelas Imam Betutu.
Ditambahkan, bahkan sempat menanyakan dana yang siap berapa. Hal ini sangat rancu, awalnya nawarkan lelang mobil namun menanyakan juga dana yang ready berapa dulu. Mungkin juga, selain dirinya ada yang dihubungi via WA juga oleh oknum tidak jelas itu. Akhirnya, dirinya menghubungi langsung Bondan Marutohening dan dikatakan jika nomor WA nya dibajak orang.
“Intinya meminta sejumlah uang terlebih dulu dan dikirimkan via transfer bank. Uang yang diminta itu sebagai bukti serius untuk mengikuti lelang mobil,” ujar Imam.
Sementara itu, Bondan Marutohning saat dikonfirmasi koranpagionline.com mengaku, jika dengan adanya orang mengaku namanya Bondan Marutohening itu dengan dalih tawarkan lelang mobil dan meminta terlebih dulu sejumlah uang, hal ini sangat tidak mungkin. Dan langkanya itu sangat merugikan bahkan ada unsur penipuannya.
“Saya berpesan, kepada siapapun yang menerima telepon ataupun WA dengan nama Bondan Martohening itu adalah hoax. Nama saya jelas dicatut untuk mencari keuntungan pribadi. Apalagi, dibumbuhi meminta uang terlebih dulu dengan cara dikirimkan via transfer bank. Terus terang, saya sangat keberatan akan ulah orang tidak dikenalnyaa itu. Jelas-jelas namanya saya dicatut untuk mencari celah meminta uang. ,” tandas Bondan Marutohening, Ketua DPRD Kab Semarang. ***
Pewarta : Heru Santoso.
