DEPOK | KopiPagi : Tim SAR Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) dan Penyelamatan Kota Depok bersama lima personel relawan PMI Kota Depok akhirnya berhasil menemukan seorang anak atau bocah SD kelas 4 dalam kondisi telah meninggal dunia atau tewas, setelah dilaporkan hilang terseret arus Sungai Ciliwung pada Kamis (26/05/2022).
“Korban berinisial MI telah berhasil ditemukan di bawah Jembatan Panus pada Jumat (27/05/2022) sekitar pukul 10.50 WIB dengan kondisi sudah meninggal dunia,” ujar Kabid Bencana Dinas Damkar dan Penyelamatan Kota Depok, Denny Romulo Hutauruk di Kantor Dinas Damkar dan Penyelamatan Kota Depok, Jumat (27/05/2022).
Menurut Denny, jasad korban langsung dibawa ke rumah duka di Cagar Alam, Pancoran Mas, Kota Depok. “Korban dinyatakan hilang usai terbawa arus Sungai Ciliwung saat mandi bersama temannya pada Kamis (26/05/2022) sekitar pukul 15.00 WIB dan berhasil ditemukan pada Jumat (27/05/2022) pukul 11.14 WIB,” terangnya.
Ia menambahkan, sebanyak 17 personel Tim SAR Dinas Damkar dan Penyelamatan Kots Depok yang dibantu lima relawan PMI Kota Depok dikerahkan dalam proses pencarian. “Setelah dinyatakan hilang, tim mulai melakukan pencarian dan sempat dihentikan pada malam karena kondisi sungai terlalu gelap dan arus deras,” tuturnya. *D-tren/Kop.
