JAKARTA | KopiPagi : Pengakuan Aliando Syarief soal dia menderita gangguan mental OCD (obsessive complusive disorder) membuat dunia Maya heboh, pelaku industri hiburan tercengang. Karena tidak semua orang berani dan terbuka soal dirinya mengidap gangguan mental.
Pengakuan Aliando juga menjadi perhatian ahli gangguan mental Coach Rheo yang namanya tengah naik daun lantaran keberhasilannya menyembuhkan banyak orang termasuk beberapa artis papan atas.
“Saya prihatin dengan apa yang dialami Aliando, dan pengakuannya secara terbuka perlu diapresiasi. Karena tidak banyak orang yang berani mengakui fakta tentang dirinya sakit gangguan mental,” ujar Coach Rheo ketika dimintai komentar soal penyakit yang diidap Aliando.
Menurut Coach Rheo sakit gangguan mental bisa diidap siapa saja, yang membedakan kadarnya. Apalagi sosok Aliando yang sosoknya melejit bak meteor dan tiba-tiba meredup, ini juga menjadi salah satu penyebab bintang sinetron yang melejit lewat serial Ganteng-Ganteng Serigala.
“Jadi sakit gangguan mental memang riskan dialami artis, apalagi seperti Aliando yang tiba-tiba jadi super star dan dielu-elukan banyak orang. Tiba-tiba namanya redup dan orang banyak yang meninggalkan. Ini menjadi beban mental yang sangat berat dan menjadikannya sakit seperti sekarang,” kata anak muda ganteng ini.
Coach Rheo menyarankan agar Aliando segera diobati oleh ahlinya, kalau memang dirinya diminta oleh keluarga Aliando Coach Rheo mengaku siap memulihkan kondisi mental Aliando.
“Tidak harus ke saya, tapi kalau memang saya diminta untuk menangani Aliando saya siap memulihkan kondisi mentalnya,” tegas Coach Rheo.
Kalau dirinya dipercaya untuk menangani Aliando, ia akan mengurai penyebab Aliando sakit OCD.
“Kita urai dulu penyebabnya, kalau udah tahu penyebabnya. Baru kita buang satu-satu penyebabnya. Kita netralkan gangguan mental Aliando, Insha Allah bisa sembuh,” kata Choach Rheo optimis.
Metode DOA TRTO.
Telah menjalani puluhan ribu jam praktek dan belajar di bidang teknologi pikiran, seorang anak muda bernama Caezarro Rey Abishur, atau lebih dikenal sebagai Coach Rheo, kini memperkenalkan sebuah konsep terapi yang disebutnya; DOA-TRTO (Divine Oracular Assistance – Tension Releasing Therapy Online).
Coach Rheo berhasil menciptakan sebuah metodologi baru yang awalnya diterapkan pada dirinya sendiri. Selanjutnya cara ini berhasil membantu membuang beban emosi dalam dirinya.
“Empirisme pribadi ini yang kemudian saya terapkan untuk membantu banyak orang. Bagi saya ini sebuah berkat yang memberi manfaat bagi kehidupan sesama,” ujar salah satu Pendiri Gadingkonseling @gadingkonseling Jakarta ini.
DOA-TRTO, papar Coach Rheo, memberi hasil signifikan bagi para relasinya dalam waktu relatif singkat. Banyak wawancara yang ia lakukan kepada para peserta yang mengalami PTSD, (Post Traumatic Stress Disorder), dan mereka dapat kembali pada zona nyaman (netral).
Coach Rheo menciptakan sistem yang sangat sederhana. Namun memberi dampak luar biasa. Dia membuat gebrakan baru yang belum pernah ada sebelumnya di industri kesehatan mental. Bahkan tanpa klien harus menceritakan detail permasalahan yang dihadapi, beban emosi bisa dilepaskan.
“Garansi 100% uang kembali jika beban emosi tidak netral dalam satu sesi. Netral adalah trauma terkait persoalan yang dialami klien kembali di titik nol. Ibarat bayi baru lahir tanpa luka,” ujar Trainer KKNI Level 6 BNSP (Badan Nasional Sertifikasi Profesi) Republik Indonesia ini. *Buyil/Kop.
