Connect with us

PERISTIWA

Polres Semarang Buru Pelaku Pelemparan Batu di Jalan Tol Ungaran – Salatiga

Published

on

UNGARAN | KopiPagi : Teror pepemparan batu di Jalan Tol Ungaran-Salatiga terus saja terjadi di wilayah sekitar KM 462 dan beberapa kendaraan telah menjadi korban pelemparaan batu yang mengakibatkan kaca pecah. Beruntung sejauh ini belum menimbulkan korban yang cukup serius.
Berangkat dari kasus pelemparan batu ini, Polres Semarang terus melakukan patroli, pengecekan lokasi hingga penyisiran di area sekitar KM 462. Demikian diungkapkan Kapolres Semarang AKBP Yovan Fatika HA kepada koranpagionline.com, Kamis (20/10/2022) disela pembukaan Kabupaten Semarang Expo (KASMEX) 2022 di Lap Pangsar Jend Soedirman Ambarawa.
“Dari kejadian Senin dan Selasa malam kemarin itu, langsung kita cek ke TKP dan berkoordinasi dengan PT TMJ. Selain itu, kita bagi dalam melakukan patrol. Bahkan, kita lakukan dari malam hingga subuh secara bergantian. Sesuai perintah Kapolda Jateng, kita harus ‘tongkrongi’ dan bagaimana dapat menangkap pelakunya,” jelas AKBP Yovan Fatika HA.
Ditambahkan, seperti kejadian lanjutan pada Rabu (19/10/2022) malam kemarin, kita semua patroli di KM 460 dan KM 462. Setelah kita selidiki ternyata di sekitar itu ada jalan dan dari keterangan masyarakat sekitar ada beberapa orang yang jalan naik. Bahkan, di sisi kanan dan kiri jalan tol itu terdapat rumpun bambu serta banyak batu.
“Rabu malam itu, kami turun lapangan bersama dengan petugas dari PT TMJ, TNI, Polsek sekitar dan masyarakat. Kami lakukan patroli singgungan dan kepada masyarakat untuk tidak panic serta selalu waspada dan hati-hati jika melintas di jalan tol tersebut pada malam hari. Yang jelas, Polres Semarang akan komitmen melakukan pengejaran serta dapat menangkap pelakunya,” ujarnya.
Dari informasi masyarakat sekitar bahwa sempat melihat tiga orang dan usianya masih muda-muda berada di kawasan jalan tol tersebut maupun di jembatan diatas jalan tol itu. Nantinya, di jembatan itu akan kita pasang CCTV dan lampu penerangan ditambah.
“Untuk sasaran pelaku pelemparan melakukannya secara acak. Dalam melakukan pengungkapan ini, Polres Semarang di back-up Direskrimum Polda Jateng. Sekali lagi, Polres Semarang dan jajaran terus berupaya untuk dapat mengungkap kasus ini,” pungkasnya. *Kop.
Pewarta : Heru Santoso.

Exit mobile version