JAKARTA | KopiPagi : Hubungan PDIP dengan Presiden Jokowi belakangan ini dikabarkan semakin memanas. Situasi panas antara Presiden Jokowi dan PDIP tampaknya berbuntut pada pemerintah. Pasalnya, 7 menteri dari kabinet PDIP disebut sudah menghadap Ketua Umum Megawati Soekarnoputri untuk mundur dari kabinet Indonesia Maju.
Namun demikian, akan mundurnya 7 menteri dan sudah minta izin tersebut tidak disetujui oleh Megawati. Ketika mendengar hal itu, Megawati memilih menyinggung tanggung jawab seorang menteri. Demikian diungkap Politikus PDIP Deddy Sitorus.
“Ketika beberapa menteri datang ke Ibu Mega untuk menyatakan ingin mundur, Ibu bilang bahwa menjadi menteri itu adalah bagaimana tanggung jawab kita kepada bangsa, Negara dan kepada rakyat. Sepanjang mereka masih dibutuhkan presiden, silakan presiden,” kata Deddy,
Deddy menyebut PDIP mempersilakan Jokowi menarik menteri-menteri PDIP apabila menganggap tak lagi dibutuhkan lantaran sudah tidak sejalan dengan keinginannya. Meski demikian, Deddy berujar pihaknya tidak akan menarik menteri PDIP.
“Tapi kami tidak akan menarik karena mereka menjadi menteri itu adalah penugasan dan itu diperjuangkan, bukan seperti yang lain, yang kemudian datang dan mendapatkan jabatan ya,” katanya.
Menurut Deddy, para menteri PDIP yang kini duduk di kabinet Jokowi dulunya ikut berjuang hingga berberdarah-darah demi memenangkan Jokowi.
“Tetapi kalau presidennya dengan hak prerogatifnya memandang itu sudah tidak sesuai dengan kepentingannya, silakan ditarik. Kami tidak akan menolak,” katanya.
Berikut selengkapnya profil dari 7 menteri PDIP yang disebut minta izin Megawati untuk mundur dari kabinet Jokowi.
- Yasonna Laoly : Politikus senior PDIP, Yasonna Laoly merupakan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia RI, sejak Oktober 2019.
- Tri Rismaharini : Tri Rismaharini atau yang kerap disapa Risma merupakan Menteri Sosial pada Kabinet Indonesia Maju. Ia mulai menjabat sejak tanggal 23 Desember 2020. Risma sebelumnya merupakan Walikota Surabaya.
- Basuki Hadimuljono : Basuki Hadimuljono merupakan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Menteri PUPR). Basuki adalah kader PDIP,dan telah memiliki Kartu Tanda Anggota (KTA) PDIP.
- Bintang Puspayoga : Gusti Ayu Bintang Darmawati atau yang karib disapa Bintang Puspayoga adalah Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Indonesia pada Kabinet Indonesia Maju. Wanita kelahiran Bali, 24 November 1968 ini adalah istri dari Anak Agung Gede Ngurah Puspayoga. Bintang Puspayoga mengawali karier dengan mengikuti ajang Puteri Indonesia 1992 mewakili Provinsi Bali.
- Teten Masduki : Teten Masduki merupakan Menteri Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah (UKM) Indonesia sejak 23 Oktober 2019 pada Kabinet Indonesia Maju. Pria kelahiran 6 Mei 1963 adalah seorang aktivis dan politisi PDIP. Pada 2 September 2015, Teten terpilih menjadi Kepala Staf Kepresidenan. Dirinya juga pernah menjadi staf peneliti pada Institut Studi dan Informasi Hak Asasi Manusia pada 1978 hingga 1989.
- Azwar Anas : Abdullah Azwar Anas telah dilantik Presiden Jokowi sebagai Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Reformasi Briokrasi (PANRB) di Istana Negara, Jakarta, Rabu (07/09/2022), Dirinya menggantikan Tjahjo Kumolo, MenPan RB sebelumnya yang telah meninggal dunia. Ia pernah memimpin Banyuwangi dan aktif sebagai warga Nahdlatul Ulama ini
- Pramono Anung : Pramono Anung Wibowo merupakan politikus PDIP yang menjabat sebagai Sekretaris Kabinet Indonesia pada Kabinet Kerja pemerintahan Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla sejak 12 Agustus 2015. Ist/Kop.
