Connect with us

REGIONAL

Dandim 0714/Salatiga : Resik Resik Pasar Hendaknya Dilaksanakan Rutin

Published

on

UNGARAN | KopiPagi : Bupati Semarang H Ngesti Nugraha memimpin langsung Apel Karya Bakti TNI dalam rangka Resik Resik Pasar Projo Ambarawa, Sabtu (25/02/2023) pagi dan diikuti tidak kurang 300 orang.

Bupati Semarang H Ngesti Nugraha menyatakan, bahwa Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Semarang memberikan apresiasi atas ide yang luar biasa terkait “Karya Bakti TNI” dengan kemasan nyata “Resik-Resik Pasar Projo Ambarawa” ini. Melalui resik-resik pasar yang didukung penuh Kodim 0714/Salatiga ini, para pedagang Pasar Projo Ambarawa lebih meningkatkan dalam hal menjaga kebersihan lingkungannya.

“Jangan sampai kegiatan ini hanya sekejap saja, namun ke depannya para pedagang khususnya harus lebih peduli akan kebersihan pasar. Jangan membuang sampah sembarangan. Seperti apa yang telah kita dengungkan bersama yaitu ‘Pasare Resik maka Rejekine Bakal Apik’. Ini jangan hanya sebagai slogan belaka namun harus bisa diwujud-nyatakan. Jika lingkungan pasar terlihat bersih maka akan meningkatkan perekonomian masyarakat, karena jumlah pengunjung atau pembeli tentunya akan meningkat,” jelas H Ngesti Nugraha kepada koranpagionline.com, disela kegiatan.

Ditambahkan, untuk saat ini potensi sampah di Kab Semarang per harinya mencapai 520 ton. Dari jumlah itu, sekitar 300 ton sampah masih berserakan di berbagai tempat dan tidak pada tempatnya. Sementara, yang 200-an ton dapat masuk di TPA Blondo. Pihaknya sangat berharap melalui aksi ‘resik-resik pasar’ ini, nantinya dapat dilaksanakan secara berkala dan rutin dengan melibatkan masyarakat sekitar.

Sementara itu, Dandim 0714/Salatiga Letkol Inf Ade Pribadi Siregar menambahkan, melalui kegiatan ‘Karya Bakti TNI – Resik-Resik Pasar Projo Ambarawa’ ini, intinya membantu kesulitan yang mungkin dihadapi pedagang pasar atau secara umum masyarakat Ambarawa. Ada beberapa sisi yang harusnya disentuh dengan nyata diantaranya melalui kegiatan bersih lingkungan dengan melibatkan masyarakat dan lainnya.

“Dalam kegiatan ini pihaknya lebih dulu mengetahui apa saja keluhan dan kendalanya di lingkungan pasar. Ternyata, keluhan utama adalah masalah kebersihan lingkungan pasar. Dari sini, kita langsung berkoordinasi dengan ‘Lurah’ Pasar Projo maupun Bupati Semarang. Keputusan bersama akhirnya melaksanakan ‘Resik-Resik Pasar Projo Ambarawa’ ini,” kata Letkol Inf Ade Pribadi Siregar.

Menurutnya, kegiatan resik-resik pasar ini jangan hanya terlihat gebyarnya saja, namun harus ditindaklanjuti dengan langkah nyata. Solusinya, dengan melibatkan masyarakat, dinas terkait maupun siapa saja untuk lebih peduli akan kebersihan lingkungan demi dapat hidup sehat. Paling tidak melibatkan Dinas Lingkungan Hidup dan dinas yang mengurusi pasar.

“Bukan hanya sekedar bersih-bersih dan kelihatan rame namun harus dilihat permasalahannya dan solusinya. Apakah saluran airnya berfungsi atau tidak, tempat pembuangan dan penampungan sampahnya bagaimana ?. Dan, pembuangan akhirnya bagaimana dan dimana?. Pasar Projo ini merupakan pasar sentral di Kab Semarang, selain lokasinya di wilayah lintasan utama dan tingkat daya jual maupun daya beli juga sangat tinggi. Inilah kami melaksanakan ‘Karya Bakti TNI’ yang dikemas dengan aksi resik-resik pasar dan memilih di Pasar Projo Ambarawa,” katanya, lebih lanjut.

Hadir dalam kegiatan itu antara lain Bupati Semarang H Ngesti Nugraha, Dandim 0714/Salatiga Letkol Inf Ade Pribadi Siregar, Ketua DPRD Bondan Marutohening, Kabag Ren Polres Semarang Kompol Dita Kristiyandari, Anggota DPRD Kab Semarang asal Ambarawa The Hok Hiong, dan Pasiterdim 0714/Salatiga Kapten CBA Kurdi.

Selain itu, Danramil 09/Ambarawa Kapten Inf Sofyan Amirudin,  Kapolsek Ambarawa AKP Abdul Mufid, Camat Ambarawa Hadi Riyanto. Kemudian, Danunit Intel Kodim 0714/Salatiga Letda CZI Imam Maksum, “Lurah” Pasar Projo Ambarawa Guntur Haristanto, Lurah Kupang Suryandaru, para Bhabinkamtibmas dan Babinsa di Kec Ambarawa, Paguyuban Pedagang Pasar Projo Ambarawa (Persada), warga Kel Kupang, serta para relawan. *Kop.

Pewarta : Heru Santoso.

Exit mobile version