KopiPagi | JAKARTA : Ada pemandangan yang berbeda dari biasanya. Ini kali, Jumat (04/02/2021), terlihat beberapa personel Polsek Kembangan bersama unsur Tiga Pilar mendatangi beberapa Masjid yang berada di wilayah hukum Polsek Kembangan.
Setiap seminggu sekali di hari Jumat, kaum muslimin melaksanakan ibadah shalat Jumat. Di9 hari barokah itu, Tiga Pilar Kembangan membagikan masker kepada para jemaah yang akan melaksanakan ibadah. Kemudian terdengar lantunan suara merdu adzan berkumandang. Disitulah terlihat Kompol H Khoiri yang merupakan orang nomor satu di jajaran Kepolisian Sektor Kembangan mengumandangkan adzan.
Ketua DKM Mesjid Al Muhajirin Meruya Selatan, Sukayat menerangkan dirinya sangat senang pihak kepolisian dan Tni serta Satpol pp mendatangi mesjid di wilayahnya.
“Kedatangan nya tersebut dalam rangka memberikan edukasi tentang protokol kesehatan dan membagikan masker kepada para jemaah,” ujar Sukayat.
Karena ia tahu siapa beliau, kemudian dengan hormat Sikayat meminta Kapolsek Kembangan ini ini untuk menjadi muadzin.
“Masya Allah merdunya adzan tersebut seperti adzan yang berkumandang di Mekah membuat para jamaah shalat Jumat takjub,” ujarnya.
Para jamaah di Mesjid Al Muhajirin juga tak luput menerapkan protokol kesehatan (Prokes) di tengah pandemi Covid-19 untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19.
Di kesempatan yang sama, Kapolsek Kembangan Kompol H Khoiri mengatakan bahwa kedatangannya dalam rangka pembagian masker. Pembagian masker salah satu bagian dari gerakan Jakarta Bermasker.
Gerakan ini bertujuan untuk mengkampanyekan pesan kepada masyarakat agar terus bersinergi dalam melawan penyebaran Covid-19 yang masih tinggi di Ibu Kota Jakarta.
“Adapun banyaknya masker yang dibagikan sejumlah 1.200 Pcs,” terang Kompol Khoiri.
Khoiri mengungkapkan, tantangan terbesar penanganan Covid-19 di Jakarta bukan sekadar penanggulangan, namun juga pencegahan penyebaran di lingkungan masyarakat.
Meskipun proses vaksinasi telah dijalankan, kata Khoiri, masyarakat harus tetap menjaga protokol kesehatan. Salah satunya dengan disiplin bermasker sebagai upaya pencegahan penyebaran virus Corona.
“Ketidaknyamanan ini demi kebaikan kita, masker ini demi kesehatan kita dan bila kita berhadapan dengan orang lain tanpa menggunakan masker, artinya kita tidak menghormati orang lain, kita tidak melindungi orang lain. Karena itu kita perlu kampanyekan gerakan Jakarta Bermasker,” pungkasnya.
Adapun enam masjid tersebut diantaranya Masjid Al Muhsinin Joglo, Masjid Nurul Iman Srengseng, Masjid Koriah Kembangan Utara, Masjid Al-Hurriyah Kembangan Selatan, Masjid Al-Ikhwan Meruya Utara dan Masjid Al-Muhajirin Meruya Selatan. Hms/Kop.