Connect with us

MEGAPOLITAN

Kejari Kabupaten Tangerang Kembali Bangun 37 Jamban Sehat

Published

on

TANGERANG | KopiPagi: Selain menggelar Bhakti Sosial, dalam rangka menyambut Hari Bhakti Adhyaksa (HBA) ke – 64 tahun 2024 sekaligus memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke – 24 Ikatan Adhyaksa Dharmakarini (IAD), Kejaksaan Negeri (Kejari) Kabupaten Tangerang membangun 37 unit jamban sehat di Desa Kosambi Dalam, Kecamatan Mekar Baru, Kabupaten Tangerang.

“Gerakan membangun jamban sehat ini sebagai upaya percepatan stunting dan 100 persen bebas buang air sembarangan,” ujar Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Kabupaten Tangerang, Ricky Tommy Hasiholan, kemarin.

Pembangunan jamban sehat ini dilakukan dalam rangka menyambut Hari Bhakti Adhyaksa ke-64.

Ini juga rangkaian dari pembangunan jamban sehat setelah sebelumnya membangun 25 unit jamban sehat di Desa tegal Angus, Kecamatan Teluk Naga.

Kajari Kabupaten Tangerang Ricky Tommy Hasiholan mengatakan, upaya agar target 100 persen bebas buang air sembarangan dan penurunan angka stunting jadi salah satu komitmen penting kejari dalam mendukung pemerintah.

Program ini perlu dukungan termasuk dari lembaga kejaksaan agar tercipta masyarakat yang bersih dan sehat khususnya di Kabupaten Tangerang.

“Kami percaya bahwa dengan sinergi antara pemerintah daerah, masyarakat, dan kejaksaan, kita dapat mencapai lingkungan yang lebih bersih dan sehat. Pembangunan jamban sehat adalah langkah nyata kita dalam memberantas BABS dan mengurangi stunting, demi masa depan yang lebih baik bagi generasi mendatang terutama dalam menyongsong Indonesia Emas 2045,” kata Ricky.

Ini juga ia sebut sebagai komitmen Kejari Kabupaten Tangerang bekerja sama dengan berbagai pihak, khususnya untuk meningkatkan taraf kesehatan warga Tangerang.

Gerakan dukungan dari Kejari Kabupaten Tangerang ini disambut baik oleh Kades Kosambi Dalam dan Camat Mekar Baru. Kades mengatakan ini jadi berkah bagi warga yang dibangunkan jamban sehatnya karena bisa membantu mereka lebih sehat.

“Ini adalah berkah besar bagi warga kami dan kami percaya akan berdampak positif bagi kesehatan masyarakat,” kata Kades Fauziah Rahayu.

“Terima kasih kepada semua pihak yang terlibat dalam proyek ini. Kami berkomitmen untuk terus mendukung program-program sanitasi yang berkualitas untuk mewujudkan desa yang sehat dan bebas dari stunting,” ujar Camat Aan Anshori menambahkan. “Kop/berbagai sumber.

Editor : Syamsuri.

Continue Reading
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *