CAPTION : Kajati Sulut Andi M Taufik (kiri) saat melantik sejumlah pejabat Eselon III di lingkungan Kejati Sulut. Ist.
MANADO | KopiPagi : Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Sulawesi Utara (Sulut), Dr Andi Muhammad Taufik SH MH CGCHE, mengingatkan jajaran Kejaksaan untuk menghindari pola hidup Hedonisme yang suka memamerkan harta benda serta kemewahan.
Hal itu disampaikan Kajati Sulut Andi Taufik saat melantik B Hermanto SH MH sebagai Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Minahasa Utara menggantikan Dicky Octavia, yang dilaksanakan di Kejati Sulut, awal pekan lalu.
“Hiduplah sesuai kemampuan. Jangan besar pasak daripada tiang. Pasak itu menjadi besar dari pada tiang disebabkan karena gaya hidup dan tingkah laku yang berlebih-lebihan. Sudah terlalu banyak contoh kasus yang bisa kita jadikan pembelajaran,” ujar Andi Taufik.
Sebelumnya Dia menyampaikan, rotasi jabatan di lingkungan Kejaksaan RI berupa mutasi dan promosi merupakan suatu hal yang biasa dilakukan oleh pimpinan yang tujuan utamanya untuk penyegaran sumber daya manusia sehingga diharapkan dapat menggerakkan kehidupan organisasi.
“Meningkatkan semangat kerja sehingga akan berdampak kepada kualitas pelaksanaan tugas yang lebih baik dari sebelumnya, oleh karena itu pergantian pejabat harus dilihat sebagai suatu peristiwa penting baik ditinjau dari tuntutan perkembangan organisasi yang sehat dan dinamis maupun dari segi pendayagunaan sumber daya manusia,” terangnya. *Kop/berbagai sumber.
Editor : Syamsuri.
