KopiPagi UNGARAN : Program sejuta akseptor dalam rangka peringatan Hari Keluarga Nasional (Harganas) Tahun 2020, dan pelayanan kepada akseptor baru dalam program keluarga berencana (KB) khususnya di Kabupaten Semarang dinilainya baik. Demikian dikatakan Kepala Perwakilan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana (BKKBN) Jawa Tengah Martin Suanta, disela peringatan Harganas di Pendapa Rumah Dinas Bupati Semarang di Ungaran, kamis (02/07/2020).
“Target yang dicapai Kabupaten Semarang ternyata melampaui target yang ditetapkan sebesar 126 persen. Dari hasil ini, menyumbang kontribusi yang baik bagi pelaksanaan KB di Jawa Tengah dan Nasional. Hasil capaian di Kabupaten Semarang ini melebihi prosentase tingkat Jawa Tengah. Untuk target Jawa Tengah sebanyak 145.654 akseptor dan di Kabupaten Semarang melebihi dari jumlah itu,” kata Martin Suanta.
Ditambahkan, dalam masa pandemi Covid-19 ini, Kabupaten Semarang ternyata berkomitmen memberikan pelayanan KB secara maksimal kepada pasangan usia subur (PUS). Bahkan, para bidan juga dibekali alat pelindung diri (APD) sehingga dapat melayani dengan maksimal dan terjamin kesehatannya. Selain itu, di masa pandemi ini kecenderungan PUS enggan menjalankan program KB. Dari sini, akhirnya terjadi lonjakan jumlah ibu hamil di sejumlah daerah.
“Sebagai contoh, di Jawa Tengah angka akseptor itu naik turun selama masa pandemi Covid-19. Bulan Maret 2020, terjadi penurunan pelayanan KB mencapai 4.000 akseptor, dan pada bulan April justru terjadi kenaikan yang luar biasa yaitu mencapai angka 4.700 akseptor. Dan pada bulan Mei 2020, kembali mengalami penurunan hingga jumlah 16.000 akseptor. Untuk itu, sosialisasi tetap dilaksanakan dengan gencar dan kini mendapat dukungan Gubernur Jateng melalui program Jogo Tonggo, Jateng Gayeng Nginceng Wong Meteng, maupun lainnya,” jelasnya.
Dalam peringatan Harganas tahun 2020 ini, nampak hadir Bupati Semarang dr H Mundjirin ES SpOG, Forkompimda, Ketua TP PKK Hj Bintang Narsasi Mundjirin serta para tamu undangan. Disela acara dilakukan pemotongan tumpeng oleh Bupati Semarang yang selanjutnya diserahkan kepada Kaper BKKBN Jateng Martin Suanta. Kop.
Pewarta : Heru Santoso.
