Beranda KANDIDAT Seniman di Kabupaten Semarang Dukung dan Siap Menangkan NGEBAS

Seniman di Kabupaten Semarang Dukung dan Siap Menangkan NGEBAS

301
0

KopiPagi UNGARAN : Para seniman dari berbagai aliran kesenian tradisional dan modern seperti seni reog, rebana, drumblek, paguyuban ketoprak, karawitan, rodat, maupun grup musik dari berbagai aliran dalam Pilkada Kabupaten Semarang 2020 ini siap memberikan dukungannya kepada pasangan calon Nomor Urut 2, H Ngesti Basari– H Basari (NGEBAS).

 

Dukungan tersebut dilakukan bersamaan dengan peringatan Ulang Tahun (Ultah) ke 50 H Ngesti Nugraha SH MH yang digelar secara unik pada Minggu (22/11/2020). Dalam perayaan tersebut nampak hadir Ketua DPRD Kab Semarang Bondan Marutohening (yang juga Ketua Tim Pemenangan Paslon NgeBas), Ketua Dewan Kesenian Kabupaten Semarang (DKKS) Sarwoto ‘nDower’, Ketua Forum Lembaga Kesenian Kabupaten Semarang Romo Pudjiato, Ketua Umum Panji Pandanaran Kabupaten Semarang, Wisnu Wahyudi, para tokoh lintas agama, Ketua LKK se Kab Semarang dan para pelaku seni di Kabupaten Semarang.

 

Ketua Forum Komunikasi LKK Romo Pujianto menyatakan, bahwa dukungan yang diberikan kepada NGEBAS ini berasal dari para pelaku seni di 19 kecamatan di Kabupaten Semarang. Masing-masing kecamatan mengelola kelompok seni yang berada di wilayah masing-masing dengan dibuktikan dengan tandatangan. Bahkan, dukungan suara itu diwujudkan dengan tanda tangan lengkap dengan nama pendukung dan diwujudnyatakan pada lembaran kain sepanjang 450 meter.

 

“Bukti dukungan melalui tandatangan beserta nama lengkap itu dikumpulkan sejak 2 Oktober 2020 – 22 November 2020. Dari masing-masing kain yang berisi nama lengkap dan tandatangan itu, kemudian digabung menjadi satu lembaran. Sekali lagi, ini dukungan murni dari para pelaku dan pegiat kesenian di Kabupaten Semarang,” jelas Romo Pujianto.

 

Dalam penyerahan dukungan tersebut, ada hal yang unik yaitu mereka semua sebelum menyerahkan dukungan lebih dulu menyapu halaman Posko Pemenangan NGEBAS di Jalan Fatmawati, Gading, Kecamatan Tuntang menggunakan sapu lidi. Bahkan, saat itu juga ada iringan tari-tarian tradisional.

 

“Ini sebagai simbol harapan paslon NGEBAS kedepan mampu membersihkan Kabupaten Semarang dari penghalang kemajuan. Kemudian, dilanjutkan dengan ritual doa bersama dari perwakilan lintas agama serta dilanjutkan dengan pelepasan burung merpati. Doa yang utama diungkapkan adalah agar dalam pelaksanaan Pilkada Kabupaten Semarang 2020 khususnya, dapat berlangsung tenang, aman, damai serta kondusif. Selain itu, paslon Nomor Urut 2 NGEBAS dapat memenangkannya,” jelasnya.

 

Sementara itu, H Ngesti Nugraha didampingi H Basari menyatakan, bahwa seniman itu merupakan salah satu profesi yang terdampak Covid-19. Pasalnya, sejak Covid-19 muncul dan merebak, mereka semua tidak bisa tampil dan pentas karena adanya  larangan melakukan kerumunan. Hal ini, tentunya sangat memberatkan para pegiat dan pelaku seni.

 

“Kami, pasangan NGEBAS siap memperhatikan dan meningkatkan kesejahteraan para seniman lokal yang salah satu dengan menambah fasilitas untuk berkesenian. Sebagai contohnya, Pemkab Semarang memiliki lahan seluas 4,5 hektar di Kelurahan Panjang, Kecamatan Ambarawa dan ditempat tersebut siap untuk dibangun gedung kesenian. Serta akan digunakan sebagai pusat kuliner, ruang terbuka publik maupun ruang kreativitas kaum milenial,” tandas Ngesti Nugraha. ***

 

Pewarta

Heru Santoso.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here