Beranda MEGAPOLITAN Pasien Positif Meningkat, Pemkot Depok Gencarkan Rapid Test & Swab PCR

Pasien Positif Meningkat, Pemkot Depok Gencarkan Rapid Test & Swab PCR

147
0

KopiOnline DEPOK,- Upaya menanggulangi wabah pandemi virus Corona (Covid-19) terus dilakukan Pemerintah Kota (Pemkot) Depok yakni dengan gencar lakukan rapid test dan tes Swab Polymerase Chain Reaction (PCR).

Semakin ditingkatkannya rapid test dan test PCR, bertujuan untuk mendeteksi kasus-kasus terkonfirmasi sehingga dapat segera ditindaklanjuti dengan langkah penanganan yang tepat guna meminimalisir peluang penularan.

“Saat ini kami dan para pihak yang memiliki kepedulian dalam penanggulangan Covid-19, akan terus melakukan strategi ‘detect’ melalui pelaksanaan rapid test dan Swab PCR,” ujar Wali Kota Depok, Mohammad Idris dalam siaran pers yang diterima, Sabtu (23/05/2020).

Seperti diketahui, jumlah pasien positif virus Corona di Kota Depok kembali melonjak pada Sabtu 23 Mei 2020. Angka ini terus meningkat seiring diadakannya rapid test massal yang ditindaklanjuti dengan tes Swab dan Polymerase Chain Reaction (PCR) oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Depok.

Berdasarkan data yang dirilis Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Depok, jumlah kasus positif bertambah 13 atau totalnya sudah 494 orang. Sebelumnya pada Jumat 22 Mei 2020, jumlahnya sebanyak 481 orang.

Namun demikian, jumlah pasien terkonfirmasi positif yang sembuh per Sabtu ini, pun mengalami peningkatan, yakni sebanyak 1 orang, sehingga totalnya saat ini menjadi 118 orang. Sedangkan pasien positif yang meninggal masih sebanyak 24 orang.

Dia menjelaskan, meski konsekuensinya akan terjadi penambahan kasus konfirmasi positif yang cukup signifikan dalam setiap harinya. Namun, program ini sangat penting untuk memetakan dan melakukan intervensi secara pasti terhadap kasus konfirmasi positif yang belum terjaring.

“Termasuk tindaklanjut tracing kepada mereka yang kontak erat. Selain itu, kami juga menyediakan fasilitas untuk isolasi dan perawatan di rumah sakit,” jelas Idris.

Dia menambahkan, berkenaan dengan pelaksanaan rapid test dan Swab PCR, melalui fasilitasi Badan Intelijen Negara bekerjasama dengan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Depok telah dilakukan pemeriksaan kepada 531 orang. Dari jumlah tersebut, 33 orang atau 6,21 persen di antaranya dinyatakan reaktif. “Adapun untuk warga yang mengikuti swab sebanyak 152 orang,” tegas Idris. Dpt/kop.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here