Beranda REGIONAL Antisipasi Penularan Covid-19 Ala Kepala Kejaksaan Tinggi Kalimantan Timur

Antisipasi Penularan Covid-19 Ala Kepala Kejaksaan Tinggi Kalimantan Timur

240
0

KopiOnline SAMARINDA,- Berbagai cara dilakukan seseorang untuk mengantisipasi penularan virus Corona atau Coronavirus Disease (Covid-19) yang kini tengah mewabah (pandemic) di Indonesia. Salah satunya adalah latihan karate.

Hal ini seperti dilakukan Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Kalimantan Timur (Kaltim), Dr Dr Chaerul Amir SH MH, yang berlatih karate seorang diri di halaman kantor Kejaksaan Tinggi (Kejati) Kaltim yang beralamat di Jalan Bung Tomo 105, Samarinda Seberang, Kaltim.

“Saya latihan karate sendiri atau mandiri di halaman kantor Kejati Kaltim seminggu 3 kali setiap sore dan mengikuti protap (prosedur tetap) kesehatan dari pemerintah serta mematuhi instruksi Jaksa Agung,” ujar Chaerul Amir dalam percakapannya dengan koranpagionline.com, pekan lalu.

Kajati Kaltim, Chaerul Amir, sedang berlatih karate

Menurut Chaerul Amir, latihan karate ini adalah selain sebagai olah raga untuk kesegaran jasmani, dan khusus Gojukai sebagau salah aliran seni beladiri karate di dunia, juga mengajarkan ilmu pernapasan namanya Ki Bu Khi yang dipadukan dengan gerakan lembut dan keras sehingga akan memperkuat rongga dada, paru-paru dan udara yang masuk lewat hidung lalu dihembuskan lewat mulut maka akan diperoleh udara yang lebih segar.

“Dan ini memberikan keyakinan kita untuk menjaga dan meningkatkan immunitas atau kekebalan tubuh sambil berjemur di bawah matahari yang merupakan vitamin D,” terang Chaerul Amir.

Setiap sore dalam seminggu 3 kali, Karateka pemilik sabuk hitam Dan IV ini rajin berolahraga karate melalui gerakan Suparumpai kata, Seinchin kata dan Kururunfa kata.

Diakui Chaerul Amir, meskipun dirinya sedang berpuasa namun kebugaran fisiknya tetap terjaga hingga saat ini. Hal tersebut tentunya berdampak positif dalam menjalankan tugasnya sebagai abdi Negara.

“Juga untuk kebugaran tubuh dan tentunya untuk meningkatkan imun tubuh dan alhamdulillah, walau saya sedang berpuasa, saya merasa tetap bugar dan segar sepanjang hari,” ungkapnya.

Mantan Kajati Aceh ini juga menegaskan selain berolahraga karate, dirinya juga rutin minum vitamin C dan E serta minuman tradisonal lainnya (Jahe) yang diyakininya sangat bermanfaat menolak virus Covid-19.

Selain itu, Chaerul Amir juga mengaku selalu memperhatikan kondisi seluruh rekan-rekannya dalam menunaikan tugasnya sebagai penegak hukum disaat pandemi virus Covid19 sedang melanda Indonesia.

Protap kesehatan yang diterapkannya, lanjutnya, sesuai intruksi Jaksa Agung Sanitiar Burhanuddin yakni mewajibkan memakai masker, kaus tangan, jaga jarak dan selalu cuci tangan

“Masker kami bagikan kepada semua pegawai, hand sinitizer kami pasang di semua sudut ruangan. Bahkan di pintu masuk kami sediakan westapel dan sabun. Setiap jam 10 pagi semua pegawai berjemur di bawa matahari dan juga kami bagikan Vitami C dan E,” ucapnya.

Terkait kinerja jajarannya di tengah-tengah pandemi Covid-19 yang saat ini sedahg mewabah, Chairul Amir menegaskan, semua tugas-tugas penyelidikan, penyidikan, penuntutan serta eksekusi berjalan dengan baik dan lancar dengan tetap mengikuti protokol kesehatan dari Lemenkes RI dan WHO, termasuk sidang online serta penerimaan Tahap II dari penyidik secara online berlangsung di 13 Kejari-kejari se Kaltim dan Kaltara setiap hari.

“Alhamdulillah semuanya berjalan dengan baik dan lancar hal ini tergambar dalam penyerapan anggaran per april 2010 sudah rata-rata sampai 26 %,” bebernya

Bukan hanya itu saja, sambung Chairul Amir yang juga pengemar olahraga Futsal ini, Kejati Kaltim saat ini sudah melakukan pendampingan terhadap refocusing dan realokasi anggaran menghadapi wabah Covid-19 APBD Kaltim sebesar Rp 336 miliar dan Kaltara Rp 109 miliar.

“Kami akan bertindak tegas kepada siapapun yang terbukti melakukan pelanggaran pengunaan dana penanganan bencana Covid-19,” tandas Chaerul Amir. Syamsuri.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here